Sabtu, 15 Agustus 2015

Vege Tom Yum with Tofu

Terus terang saja, belakangan saya lumayan malas untuk berkutat didapur kecil milik kost-kostan. Mahalnya harga bahan baku untuk memasak memang selalu saja berhasil menyurutkan niat saya untuk memasak meski ada banyak keinginan untuk segera mengeksekusi resep-resep masakan yang saya kumpulkan sehabis berselancar di dunia maya. Biaya yang mungkin harus dikeluarkan untuk membuat makanan yang bisa saya santap seorang diri atau bila beruntung ada pacar dan sahabat kebetulan ikut mencicipinya mungkin hampir sama bahkan bisa lebih mahal dibandingkan saya makan diwarung-warung nasi yang menjamur disekitar belakang kampus saya. Misalnya saja beberapa waktu yang lalu ketika Hengky, pacar saya, request untuk dimasakin ayam goreng lengkuas. Bila dihitung-hitung, mungkin hanya ada selisih dua ribu rupiah saja antara harga ayam mentah dan beberapa potong ayam goreng rica disalah satu warung belakang kampus!! Ntahlah, saya sangat sulit membayangkan mengapa harga yang dibandrol oleh warung itu untuk sepotong paha ayam goreng rica hanya 5000 rupiah saja sedangkan saya membeli 500 gram paha ayam (isi 4 buah) dengan harga delapan belas ribu rupiah!!! Tentu saja, sejak itu saya lumayan malas untuk memasak namun juga enggan untuk mengkonsumsi ayam untuk sementara waktu meski membelinya diwarung makan, dengan harga-harga dipasaran yang menjulang tinggi bak roller coster mustahil rasanya bagi saya untuk tidak curiga terhadap kualitas bahan-bahan yang digunakan di warung makan apabila ia menjual masakannya dengan harga segitu.

Tidak hanya ayam ataupun daging saja yang mahal, beberapa bumbu-bumbu dasarpun harganya mulai naik di warung sayur langganan kami anak-anak kost. Tentu saja hal itu semakin membuat saya enggan untuk memasak. Hingga tadi, salah seorang teman dekat saya mengajak untuk masak. Dengan bujuk, rayu dan wajahnya yang super duper memelas akhirnya membuat saya turun kembali kedapur. Eh.. trus masalah bumbu-bumbu dan bahan baku yang mahal, yang tadi katanya bikin malas masak gimana? Nah tidak kehilangan akal, akhirnya saya masak yang murah meriah saja yaitu tom yum sayuran dan tahu. Untuk pengiritan bumbunya, akhirnya saya menggunakan bumbu instan tom yum keluaran dari bamboo yang sudah cukup lama saya beli untuk mengeksekusi resep daging masak kaprau yang saya dapatkan di salah satu blog masakan kesayangan saya. Ini kali pertama saya menggunakan bumbu instan merk ini, namun sejauh ini menurut saya bumbu instan yang paling tidak begitu terasa penggunaan MSG-nya dibandingkan bumbu-bumbu instan dengan harga selevelnya. Untuk satu bungkus bumbu instan ini, kalau tidak salah saya hanya mengeluarkan uang sekitar empat ribuan saja loh :). Seperti biasanya, kalo gak ngerajang-rajang atau uleg-ulegkan kurang berasa aktifitas memasaknya, jadi saya menambahkan rajangan bawang putih, bawang merah, cabe dan beberapa bumbu dapur lainnya. Dan hasilnya bermangkok-mangkok tom yum sayuran dan tahu yang super duper segar siap kami santap dikost-kostan. 

Tom Yum Sayuran dan Tahu
untuk 5 porsi

Bahan-bahan:
  • 10 buah tahu, belah 4, goreng setengah matang
  • 1 paket sayur sup atau sayur asem (ini tips irit a la anak kost :D), iris sesuai dengan selera
  • 4 butir bawang merah, iris tipis
  • 3 siung bawang putih,, iris tipis
  • 4-5 cabe rawit merah, iris-iris
  • 1 1/2 ruas ibu jari lengkuas,, digeprek
  • 4 lembar daun jeruk, sobek-sobek
  • 1 buah serai, digeprek
  • 2 sdm kecap ikan
  • 1 sdm saus tiram
  • 1 buah terasi pabrikan
  • 1 sdt asam jawa
  • lada, gula dan garam sesuai dengan selera
  • air atau kaldu secukupnya
  • minyak secukupnya untuk menumis
Cara membuat:
  1. Tumis bawang merah, bawang putih, serai, daun jeruk dan lengkuas hingga wangi.
  2. Masukkan air, lalu masukkan terasi, kecap ikan, saus tiram dan asam jawa. Masak hingga mendidih.
  3. Tambahkan lada, gula dan garam sesuai dengan selera.
  4. Setelah mendidih tambahkan sayur-sayur dan tahu yang telah digoreng setengah matang. Masak hingga sayur-sayuran matang. Jangan lupa untuk cicipi kembali rasanya, sesuaikan rasanya dengan selera. Angkat dan hidangkan
  5. Bila ingin lebih segar sesaat akan dihidangkan boleh ditambahkan dengan perasan jeruk nipis.
  6. Psssttt... Tom yum saya kali ini keliatannya kurang menggenang kaldunya,ngasih airnya terlalu dikit ditambah potongan tahunya gede-gede dan banyak, kan harusnya tom yum cairannya kayak sup gitu tuh, menggenang. Tapi kaldunya cukup kok sampai untuk kita makan beberapa kali

2 komentar:

  1. Wah kecap ikannya nih yg gak ada di lemari. Tahu malah banyak habis belanja. :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya penggemar kecap-kecapan mbak, jadi selalu tersedia didapur kost.. masak apa aja,, pasti dipakein kecap. hahahaa,,

      Hapus